Header Ads

Warga Lombok Makin Trauma Usai Gempa 6,5 SR


 infoabg18.blogspot.com

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan, warga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) semakin trauma berkat gempa susulan berkekuatan 6,5 Skala Richter (SR).

Kota berjulukan seribu masjid itu diketahui memang kerap dilanda gempa berkekuatan sedang hingga besar. Bahkan, ratusan korban melayang akibat gempa berkekuatan 7,0 SR pada 5 Agustus 2018 lalu.


Masyarakat bertambah trauma dengan gempa-gempa susulan, apalagi gempa yang dirasakan keras," kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho kepada Okezone, Jakarta, Minggu (19/8/2018).

Menurut Sutopo, guncangan gempa dirasakan keras selama 4 sampai 8 detik yang berdampak di Kabupaten Lombok Timur, Lombok Utara, Lombok Barat dan Lombok Tengah.

Selain itu, guncangan sedang selama 4-6 detik dirasakan di Kota Mataram, Kota Denpasar, Jembrana, Karangasem, Badung, Gianyar, Bangli, Tabanan, Klungkung dan Buleleng.


Sutopo menyebut, akibat guncangan keras itu, masyarakat sempat panik dan berhamburan keluar rumah. Warga berusaha menyelamatkan dirinya masing-masing.

Belum ada laporan kerusakan dan korban jiwa akibat gempa," ucap Sutopo.

No comments

Powered by Blogger.